Biaya Jahit Ulang Pasca Melahirkan Lengkap 2024

Biaya Jahit Ulang Pasca Melahirkan – Sebagaimana diketahui, persalinan normal merupakan proses dimana janin dalam kandungan dilahirkan melalui vagina. Meskipun kecil kemungkinan proses persalinan normal melibatkan tindakan operasi, namun dalam melakukan persalinan normal juga bisa terjadi adanya komplikasi.

Hal tersebut bukan tanpa alasan, pasalnya terdapat sebuah penelitian yang mengatakan bahwa sekitar 10% wanita melakukan persalinan normal akan mengalami beberapa komplikasi. Adapun salah satu komplikasi pasca melahirkan secara normal yaitu jaringan di sekitar vagina akan meregang sehingga membuat luka jahitan robek.

Apabila seorang wanita mengalami permasalahan tersebut, maka solusi paling tepat untuk mengatasinya yaitu dengan melakukan jahit ulang. Dimana jahit ulang sendiri kini sudah bisa dilakukan di berbagai macam tempat pelayanan kesehatan, mulai dari rumah sakit, klinik bidan, puskesmas, klinik dokter kandungan dan lain sebagainya.

Namun, apabila kalian berencana melakukan jahit ulang pasca melahirkan, ada baiknya cari tahu terlebih dahulu berapa besar biayanya. Nah, untuk membantunya pada kesempatan kali ini kami akan menjelaskan secara lengkap mengenai besaran biaya jahit ulang pasca melahirkan dilengkapi prosedur pelaksanaannya.

Ciri Jahitan Lepas Pasca Melahirkan

Sebelum pembahasan poin utama mengenai biaya jahit ulang pasca melahirkan lebih lanjut, sebaiknya pahami terlebih dahulu sekilas pengertiannya. Perlu diketahui, perineum ialah area kulit dan otot antara vagina dan anus seorang wanita.

Pada akhir persalinan, lapisan kulit dan otot tersebut menipis dan meregang untuk memungkinkan bayu dapat melewati jalan lahir. Akan tetapi, dokter kandungan atau bidan juga terkadang perlu melakukan episiotomi atau sayatan untuk memperbesar lubang vagina.

Nah, nantinya setelah proses melahirkan normal selesai dilakukan, maka dokter kandungan akan menjahit luka sayatan tersebut. Namun, risiko kemungkinan robeknya jahitan vagina seseorang pasca melahirkan juga sebenarnya tergolong cukup tinggi.

Salah satu ciri jahitan lepas pasca melahirkan normal yaitu luka terasa lebih perih, bahkan pada beberapa keadaan juga bisa terjadi pendarahan segar dan luka terbuka. Selain itu, keluarnya darah atau nanah disertai bau menyengat juga menjadi beberapa indikasinya.

Kemudian munculnya gejala demam dan rasa nyeri yang tidak tertahan termasuk ke dalam gejala robeknya jahitan. Sebagai bahan gambaran, di bawah ini akan kami berikan sejumlah ciri jahitan pasca melahirkan lepas atau robek.

  • Munculnya gumpalan darah pada vagina.
  • Keputihan berlebihan dengan bau tidak sedap.
  • Mengalami gangguan buang air kecil seperti rasa nyeri atau sensasi rasa panas terbakar.
  • Bengkak di beberapa bagian tubuh, umumnya di bagian kaki.

Penyebab Jahitan Lepas Pasca Melahirkan

Penyebab Jahitan Lepas Pasca Melahirkan

Munculnya sebuah masalah pada seseorang pastinya dapat disebabkan oleh berbagai macam hal, entah itu dari faktor internal maupun eksternal. Menurut beberapa dokter spesialis kandungan, lepasnya jahitan pasca melahirkan bisa disebabkan oleh beberapa hal berikut ini.

  • Simpul benang terbuka karena kurang kuat.
  • Benang terputus sebelum waktunya.
  • Terjadinya trauma seperti jatuh, terpeleset pasca melahirkan.
  • Adanya infeksi.

Prosedur Jahit Ulang Pasca Melahirkan

Selain harus mengetahui besaran biaya jahit ulang pasca melahirkan, tentunya kalian juga harus mengerti bagaimana prosedur pelaksanaannya. Seperti sudah kami singgung sebelumnya, saat ini jahit ulang pasca melahirkan bisa dilakukan di berbagai macam tempat, mulai dari rumah sakit, puskesmas, bidan hingga klinik kandungan.

Biasanya dokter spesialis kandungan atau bidan akan melakukan prosedur jahit ulang menggunakan anestesi, entah itu anestesi lokal ataupun anestesi regional. Dimana untuk melakukan jahit ulang sendiri biasanya akan dilakukan setelah jeda minimal 3 bulan pasca melahirkan.

Selain itu, tiga harus sebelum menjalani operasi jahit ulang, pola makan pasien harus diatur, biasanya disarankan untuk mengonsumsi makanan lunak. Setelah operasi selesai dilakukan, pasien harus tetap mengonsumsi makanan bergizi dan lunak supaya feses tidak keras hingga menimbulkan robekan ulang pada jahitan.

Biaya Jahit Ulang Pasca Melahirkan

Setelah mengetahui beberapa ciri hingga penyebab beserta prosedur jahit ulang pasca melahirkan, maka selanjutnya tinggal mencari tahu berapa besar biaya atau tarifnya. Namun, perlu diingat bahwa besaran biaya menjahit ulang pasca melahirkan bisa saja berbeda di sejumlah tempat.

Hal tersebut bukan tanpa alasan, pasalnya terdapat beberapa aspek yang nantinya bisa mempengaruhi tarif jasa pelayanan di tempat itu sendiri. Pada umumnya, besaran biaya jahit ulang pasca melahirkan di puskesmas, rumah sakit, klinik bidan ataupun klinik masyarakat lainnya di mulai dari Rp 150.000.

Namun, seperti halnya tindakan melahirkan di puskesmas, kalian bisa mendapatkan fasilitas gratis ketika ingin jahit ulang, asalkan tergabung ke dalam program BPJS. Dengan kata lain, semua biaya administrasi ketika menjalani penjahitan ulang pasca melahirkan akan ditanggung sepenuhnya oleh BPJS.

Tips Merawat Jahitan Pasca Melahirkan

Di atas sudah dijelaskan secara lengkap mengenai besaran biaya jahit ulang pasca melahirkan dilengkapi dengan prosedur pelaksanaannya. Nah, supaya proses jahitan ulang pasca melahirkan tersebut bisa sembuh dengan cepat, sebaiknya ikuti beberapa tips merawatnya di bawah ini.

  • Gunakan pelunak tinja supaya tidak mengejan terlalu kuat.
  • Mandi atau berendam menggunakan air hangat.
  • Bersihkan serta keringkan area luka setelah mandi, BAB dan BAK.
  • Angin-anginkan luka jahitan hingga kering.
  • Gunakanlah celana longgar dan berbahan katun.
  • Cukupi kebutuhan istirahat dan makanan bergizi.

Kesimpulan

Demikian sekiranya penjelasan dari Biayatarif seputar biaya jahit ulang pasca melahirkan dilengkapi dengan ciri dan penyebab masalah hingga prosedur pelaksanaannya. Semoga informasi di atas dapat dijadikan sebagai referensi ketika ingin menjalani prosedur jahit ulang pasca melahirkan.

Sumber gambar : medicine.com