√ Biaya Imunisasi di Puskesmas 2024 : Pasien Umum & BPJS

Biaya Imunisasi di Puskesmas – Imunisasi atau vaksinasi merupakan salah satu prosedur kesehatan dari pemerintah untuk meningkatkan kekebalan tubuh manusia dari berbagai penyakit berbahaya. Vaksin tersebut diberikan dengan dosis yang sudah disesuaikan agar dapat memberikan perlindungan terbaik.

Sebagai orang tua, kalian pastinya perlu memenuhi jadwal imunisasi sang buah hati secara berkala agar kesehatan serta kekebalan tubuh anak lebih terjamin. Saat ini pemberian imunisasi pada bayi juga bisa dilakukan di berbagai macam pusat layanan kesehatan, salah satunya yaitu puskesmas.

Secara prinsip, imunisasi di puskesmas dan di rumah sakit sebenarnya kualitasnya sama sehingga sangat kami sarankan untuk melakukannya di puskesmas saja. Namun, ketika melakukan imunisasi anak di puskesmas, kalian akan dikenai biaya atau tarif pelayanannya.

Oleh sebab itu, sebelum melakukan prosedur imunisasi di puskesmas, alangkah baiknya ketahui terlebih dahulu berapa besar harganya. Nah, pada kesempatan kali ini kami akan menjelaskan secara lengkap mengenai rincian biaya imunisasi di puskesmas entah itu bagi pasien BPJS ataupun tanpa BPJS.

Kelengkapan Imunisasi di Puskesmas

Kelengkapan Imunisasi di Puskesmas

Di Indonesia sendiri, imunisasi diwajibkan oleh pemerintah untuk setiap anak, seperti imunisasi Hepatitis B, Polio, BCG, DPT, HiB, MR hingga Campak. Tentunya semua vaksin-vaksin tersebut sudah bisa kalian dapatkan dengan mudah di puskesmas.

Vaksin tersebut diproduksi oleh PT Biofarma sehingga dapat dipercaya karena diawasi oleh pemerintah secara langsung. Selain itu, beberapa puskesmas di kota-kota besar juga menyediakan vaksin yang tidak diwajibkan namun sangat direkomendasikan oleh Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) seperti PCV serta HPV.

Jadwal Pemberian Imunisasi

Jadwal Pemberian Imunisasi

Sebelum membahas biaya imunisasi di puskesmas lebih lanjut, ada baiknya ketahui terlebih dahulu mengenai waktu atau jadwal vaksinasi. Di puskesmas sendiri biasanya memiliki jadwal imunisasi 1 atau 2 kali seminggu sehingga tidak setiap hari selalu ada.

Alasan kenapa puskesmas tidak bisa memberikan vaksinasi setiap hari yaitu karena vaksin yang digunakan oleh puskesmas berupa multi dose vial. Dimana satu kemasan vaksin digunakan untuk banyak anak sehingga lebih baik mengumpulkan anak-anak terlebih dahulu lalu membuat jadwal 1 atau 2 minggu sekali.

Biaya Imunisasi di Puskesmas

Rincian Biaya Imunisasi di Puskesmas

Setelah memantapkan diri melakukan imunisasi vaksin di puskesmas, selanjutnya kalian juga harus mengerti berapa besar harganya. Perlu diketahui, tarif imunisasi di puskesmas ini terbilang sangat terjangkau, bahkan lebih murah dibandingkan BIAYA CEK GOLONGAN DARAH. Untuk lebih jelasnya, di bawah akan kami berikan rincian biaya imunisasi di puskesmas bagi pasien umum ataupun pasien BPJS.

Pasien Umum

Seperti dijelaskan di atas, biaya pemberian vaksinasi pada anak di puskesmas ini sangat terjangkau yaitu sekitar Rp 2.000 hingga Rp 10.000. Biasanya setiap daerah memiliki besaran biaya imunisasi berbeda-beda, tergantung dengan kebijakan puskesmas itu sendiri. Namun, umumnya nominal biayanya tidak akan melebihi Rp 10.000.

Pasien BPJS

Berbeda dengan pasien termasuk ke dalam peserta program BPJS Kesehatan dari pemerintah, mereka tentunya tidak akan dikenai biaya sepeserpun alias gratis. Pasalnya, imunisasi merupakan prosedur kesehatan yang dilakukan oleh pemerintah dengan tujuan menjaga kekebalan tubuh manusia, terutama pada saat usia anak-anak.

Efek Setelah Imunisasi di Puskesmas

Efek Setelah Imunisasi di Puskesmas

Terdapat beberapa vaksin yang menyebabkan efek demam setelah diberikan kepada sang buah hati, salah satunya yaitu vaksin DPT. Apabila mengalami hal tersebut, maka kalian tidak perlu khawatir karena demam setelah imunisasi berarti obatnya sedang bereaksi.

Namun, ada beberapa orang tua lebih memilih anaknya mendapatkan vaksin yang tidak menimbulkan efek demam. Sebab, mereka tidak ingin anaknya rewel seharian gara-gara demam atau karena tidak tega melihat anaknya demam.

Tips Imunisasi di Puskesmas

Tips Imunisasi

Di atas sudah kami jelaskan secara lengkap mengenai rincian biaya imunisasi di puskesmas entah itu bagi pasien umum ataupun BPJS. Ketika hendak melakukan imunisasi anak di puskesmas, ada baiknya ikuti beberapa tips di bawah ini agar proses vaksinasi dapat berjalan lancar,

  • Pastikan kapan jadwal atau waktu imunisasi di puskesmas terdekat.
  • Jika memiliki waktu longgar, sebaiknya jangan datang terlalu pagi karena malah bisa mengantre.
  • Bawalah buku Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) setiap melakukan imunisasi.
  • Usahakan sang buah hati sudah kenyang agar tidak rewel selama menunggu di puskesmas.
  • Sebaiknya berhenti menyusui maksimal 30 menit sebelum mendapatkan vaksin oral (polio) serta jangan langsung menyusui setelahnya.
  • Pahami jadwal imunisasi anak sesuai anjuran IDAI dan jangan sampai terlewatkan sesuai usianya.
  • Biasanya dokter atau bidan di puskesmas akan meresepkan obat penurun panas. Namun, jangan meminum obat tersebut sebelum proses imunisasi karena bisa menyebabkan kerja vaksin menjadi kurang efektif.

Kesimpulan

Dari penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa proses imunisasi anak di puskesmas kualitasnya sama saja dengan rumah sakit. Selain itu, biayanya juga sangat terjangkau sehingga menjadi keuntungan tersendiri.

Demikian penjelasan dari Biayatarif seputar biaya imunisasi di puskesmas baik itu bagi pasien peserta BPJS Kesehatan ataupun pasien umum. Semoga informasi di atas bermanfaat serta dapat dijadikan gambaran ketika hendak melakukan vaksinasi di puskesmas terdekat.