Biaya Tes HIV di Pramita – Sala satu jenis penyakit menular yang tergolong sangat berbahaya bagi kesehatan tubuh manusia yaitu HIV (Human Immunodeficiency Virus). Hal tersebut bukan tanpa alasan, pasalnya penderita ataupun pengidap penyakit HIV sendiri mempunyai risiko kematian cukup tinggi, terlebih lagi jika sudah masuk ke dalam kategori parah.
Dimana penyakit infeksi tersebut nantinya akan menyerang sel-sel sistem kekebalan di dalam tubuh manusia sehingga mampu menurunkan imunitas. Oleh karena itu, untuk menghindari dan mencegah tubuh terserang penyakit infeksi HIV, tentunya dibutuhkan adanya pemeriksaan secara rutin melalui pengambilan sampel darah.
Untungnya, di Indonesia sendiri saat ini prosedur tes HIV sudah bisa dilakukan di berbagai macam tempat pelayanan kesehatan, salah satunya yaitu di Klinik Laboratorium Pramita. Akan tetapi, pastinya setiap jasa pelayanan kesehatan mempunyai ketentuan mengenai tarif arau harga untuk masing-masing jenis pelayanan untuk para pasiennya, termasuk Klinik Lab Pramita.
Oleh karena itu, apabila diantara kalian berencana untuk menjalani tes HIV di Klinik Lab Pramita terdekat, ada baiknya cari tahu terlebih dahulu besaran biayanya. Untuk membantunya, kali ini kami akan menjelaskan secara lengkap mengenai biaya tes HIV di Klinik Lab Pramita di semua cabang beserta prosedur pemeriksaannya.
Manfaat Tes HIV
Sebelum membahas biaya tes HIV di Klinik Lab Pramita lebih lanjut, sebaiknya pahami terlebih dahulu beberapa manfaat ataupun tujuannya. Seperti sudah dijelaskan sebelumnya, tujuan dilakukannya pemeriksaan ini yaitu untuk memeriksa kondisi tubuh seseorang apakah terserang penyakit infeksi HIV atau tidak.
Sebenarnya, pemeriksaan tes HIV sendiri sangat dianjurkan untuk dilakukan seseorang oleh dokter tanpa menunggu beberapa gejala khusus. Namun, terdapat juga beberapa kondisi yang mengharuskan seseorang untuk menjalani tes pemeriksaan HIV melalui pengambilan sampel darah, diantaranya yaitu seperti berikut ini.
- Pernah melakukan hubungan suami istri dengan lebih dari satu pasangan.
- Menggunakan obat intravena (IV).
- Terdiagnosis memiliki penyakit infeksi menular seksual (IMS) seperti hepatitis maupun sifilis.
- Sedang dalam masa kehamilan atau berencana hamil.
- Mengenakan jarum suntik secara bersamaan dengan orang lain.
- Seseorang pernah menggunakan NAPZA.
- Wanita penderita HIV melahirkan bayi.
- Pasien penerima transfusi darah secara rutin.
Prosedur Tes HIV di Pramita
Selain harus mengetahui besaran biaya tes HIV di Klinik Laboratorium Pramita, tentunya kalian juga harus mengerti bagaimana prosedur pemeriksaannya.Seperti sudah kami singgung sebelumnya, saat ini proses pemeriksaan penyakit infeksi HIV di Klinik Lab Pramita dilakukan dengan cara mengambil sampel darah pasien.
Dengan begitu, secara garis besarnya prosedur tes HIV di Klinik Lab Pramita tidak akan jauh berbeda seperti halnya prosedur tes HIV di puskesmas. Daripada penasaran, langsung saja perhatikan baik-baik penjelasan mengenai prosedur tes HIV di Klinik Laboratorium Pramita semua cabang di bawah ini.
- Langkah awal, tenaga medis akan mengikat lengan atas pasien menggunakan sebuah pengikat elastis.
- Apabila petugas medis telah menemukan pembuluh vena, mereka akan memulai mengambil darah menggunakan suntikan khusus.
- Kemudian darah pasien akan ditampung dalam sebuah tabung khusus.
- Setelah sampel darah pasien dirasa sudah cukup, petugas medis akan melepaskan suntikan lalu luka bekas suntikan ditutup menggunakan perban maupun kapas.
Biasanya tindakan pengambilan sampel darah di dalam prosedur tes HIV di Klinik Lab Pramita membutuhkan waktu kurang lebih sekitar 10 sampai 15 menit. Namun, perlu diingat bahwa lama waktu tes HIV sendiri tergantung pada sulit atau tidaknya petugas medis dalam menemukan pembuluh vena.
Biaya Tes HIV di Pramita
Setelah mengetahui beberapa manfaat, indikasi hingga prosedur tes HIV di Klinik Lab Pramita, maka selanjutnya kalian tinggal mencari tahu berapa besar biaya atau harganya. Perlu diketahui, tidak semua cabang Klinik Laboratorium Pramita menyediakan jasa pelayanan pengambilan sampel darah untuk kebutuhan pemeriksaan HIV.
Untuk saat ini, besaran biaya tes HIV di Klinik Lab Pramita sendiri berada di kisaran Rp 1.000.000 sampai Rp 1.500.000 per pemeriksaannya, hampir sama seperti tarif tes HIV di Prodia. Dimana biaya tersebut biasanya belum mencakup beberapa hal seperti biaya registrasi atau pendaftaran pasien baru hingga pembelian obat apabila diperlukan.
Efek Samping Tes HIV di Pramita
Di atas sudah dijelaskan secara lengkap mengenai besaran biaya tes HIV di Klinik Lab Pramita semua cabang beserta prosedur pemeriksaannya. Meskipun pemeriksaan HIV di Klinik Lab Pramita merupakan prosedur aman dilakukan, namun tetap saja bahwa tindakan tersebut memiliki efek samping kepada para pasiennya.
Meskipun demikian, kalian jangan khawatir karena efek samping atau risiko yang akan ditimbulkan dari tindakan tersebut sebenarnya tidak terlalu bahaya bagi kesehatan. Sebagai bahan pertimbangan, di bawah ini akan kami jelaskan secara lengkap mengenai sejumlah efek samping atau risiko tes HIV di Klinik Lab Pramita.
- Pasien mengalami sakit kepala atau pusing.
- Muncul memar di area bekas suntikan.
- Lengan pasien terasa lemas.
- Lengan pasien terasa sedikit nyeri.
- Muncul infeksi di area suntikan.
Kesimpulan
Itulah sekiranya penjelasan dari Biayatarif seputar biaya tes HIV di Klinik Lab Pramita semua cabang dilengkapi dengan manfaat, indikasi dan prosedur beserta efek sampingnya. Semoga informasi di atas dapat dijadikan sebagai referensi ketika ingin melakukan pemeriksaan infeksi HIV di Klinik Laboratorium Pramita terdekat.
Sumber gambar : alobacsi.com