Biaya Tes NIPT di Rumah Sakit & Klinik 2024

Biaya Tes NIPT – Non-Invsive Prenatal Testing (NIPT) atau juga dikenal dengan istilah skrining prenatal non-invasif (NIPS) ialah perawatan medis untuk ibu hamil. Dimana perawatan medis ini dilakukan untuk mengetahui adanya potensi kelainan genetik pada janin di dalam masa kehamilan.

Tes NIPT diketahui sangat akurat untuk mengetahui apakah terdapat abnormalitas pada kromosom janin yang sedang berkembang dalam perut ibu hamil. Terlebih lagi saat ini jenis pemeriksaan tersebut juga mempunyai sejumlah manfaat ataupun keuntungan pada ibu hamil.

Di Indonesia sendiri kini tes NIPT sudah bisa dilakukan di berbagai macam tempat pelayanan kesehatan, mulai dari rumah sakit hingga klinik laboratorium. Akan tetapi, pastinya setiap tempat pelayanan kesehatan tersebut mempunyai ketentuan mengenai tarif ataupun biaya administrasinya.

Nah, apabila diantara kalian berencana ingin menjalani tes NIPT, ada baiknya cari tahu terlebih dahulu besaran biayanya. Untuk membantunya, kali ini kami akan menjelaskan mengenai biaya tes NIPT di semua tempat pelayanan kesehatan dilengkapi dengan prosedur pemeriksaannya.

Apa Itu Tes NIPT?

Sebelum pembahasan poin utama mengenai biaya tes NIPT lebih lanjut, sebaiknya pahami terlebih dahulu sekilas pengertiannya. NIPT test atau non-invasive prenatal test digunakan untuk menganalisis informasi genetik yang terkandung dalam DNA guna mendeteksi sejumlah kelainan yang ada.

Secara garis besarnya, NIPT merupakan skrining prenatal yang melihat DNA dari plasenta bayi seseorang dalam sampel darah ibu hamil untuk mengidentifikasi apakah seseorang berisiko tinggi melahirkan anak dengan kelainan genetik. Hal ini dikarenakan tes NIPT sangat sensitif terhadap indikasi down syndrome (DS).

Indikasi Tes NIPT

Perlu diketahui, skrining seperti NIPT sebenarnya tidak bisa menentukan dengan pasti apakah bayi benar-benar mempunyai kelainan kromosom 100% tau tidak. Jadi, tes ini sebenarnya dilakukan hanya untuk mendeteksi apakah seorang ibu hamil berkemungkinan mempunyai kondisi tersebut atau tidak.

Selain itu, tes NIPT juga sebenarnya bisa dilakukan untuk mendeteksi jenis kelamin dan golongan darah rhesus janin. Daripada penasaran, langsung saja perhatikan baik-baik beberapa indikasi seseorang direkomendasikan untuk menjalani tes NIPT.

  • Mempunyai anak dengan kelainan kromosom bawaan.
  • Riwayat keluarga dengan kelainan genetik.
  • Berusia 35 tahun atau lebih ketika melahirkan nantinya.
  • Hasil pemeriksaan abnormal dengan pemeriksaan lainnya.

Prosedur Tes NIPT

Prosedur Tes NIPT

Selain harus mengetahui besaran biaya tes NIPT di rumah sakit ataupun klinik laboratorium, tentunya kalian juga harus mengerti bagaimana prosedur pemeriksaannya. Hampir sama seperti saat pemeriksaan darah di puskesmas, saat ini proses pemeriksaan NIPT dilakukan dengan cara pengambilan sampel darah pasien.

Meskipun tes NIPT hanya melibatkan pengambilan darah cepat dengan jarum suntik, namun prosedur pemeriksaan ini aman untuk ibu hamil dan janin di dalamnya. Nantinya sampel darah tersebut kemudian dikirim ke laboratorium untuk diperiksa DNA dalam darah pasien guna mencari tanda-tanda kelainan.

Setelah hasil tes NIPT diserahkan, dokter kemungkinan akan mencocokan dengan hasil USG trimester pertama atau hasil skrining nuchal translucency pasien untuk menentukan apakah pengujian lebih lanjut diperlukan. Dengan kata lain, semua tindakan lanjutan akan bergantung pada hasil tes.

Biasanya dokter bisa merekomendasikan untuk menindaklanjuti dengan amniosentesis atau CVS untuk mengonfirmasi hasil dan memeriksa masalah lain yang tidak dapat terdeteksi oleh tes NIPT. Secara garis besarnya, tes NIPT membutuhkan waktu kurang lebih sekitar 30 menit sampai 1 jam.

Biaya Tes NIPT

Setelah memahami sekilas pengertian, indikasi hingga prosedur tes NIPT di rumah sakit ataupun klinik kesehatan, maka selanjutnya kalian tinggal mencari tahu berapa besar biayanya. Perlu diingat, besaran biaya tes NIPT tersebut tentunya berbeda-beda untuk setiap tempat pelayanan kesehatan.

Dimana adanya perbedaan tarif atau biaya tersebut tentunya disebabkan oleh berbagai macam hal, mulai dari kelengkapan fasilitas peralatan medis, tingkat kesulitan dan lain sebagainya. Untuk saat ini, biaya tes NIPT di rumah sakit maupun klinik laboratorium di banderol mulai dari Rp 5.000.000.

Bahkan terdapat juga beberapa pihak rumah sakit maupun klinik kesehatan yang menentukan biaya tes tersebut hampir menyentuh angka Rp 10.000.000, seperti di Klinik Prodia yang menentukan harga sekitar Rp 9.083.000 per pemeriksaannya. Apabila dibandingkan dengan biaya cek lab ibu hamil di puskesmas, maka tentunya pemeriksaan NIPT membutuhkan anggaran dana lebih besar.

Waktu Ideal Tes NIPT

Di atas sudah dijelaskan mengenai besaran biaya tes NIPT di rumah sakit maupun klinik kesehatan dilengkapi dengan indikasi hingga prosedur pemeriksaannya. Nah, kemudian kalian juga tentunya harus mengerti kapan waktu ideal yang tepat untuk melakukan tes NIPT tersebut.

Pada umumnya, tes NIPT dapat dilakukan kapan saja setelah 9 minggu masa kehamilan. Bahkan tes NIPT juga sebenarnya bisa dilakukan lebih awal dari pemeriksaan prenatal atau tes diagnostik lainnya. Ketika hendak melakukan tes NIPT sebaiknya konsultasikan dengan dokter terlebih dahulu.

Adapun beberapa persiapan yang harus dilakukan sebelum melakukan pemeriksaan NIPT yaitu harus melakukan konseling genetik supaya mendapat informasi jelas mengenai berbagai macam kelainan kromosom yang ada. Selain itu, pastikan juga kalau kalian sedang dalam kondisi fit.

Kesimpulan

Demikian sekiranya penjelasan dari Biayatarif seputar biaya tes NIPT di rumah sakit atau klinik kesehatan semua daerah dilengkapi dengan prosedur hingga waktu ideal melakukannya. Semoga informasi di atas dapat dijadikan sebagai referensi ketika ingin menjalani pemeriksaan NIPT.

Sumber gambar : fitnessformen.co.id